Dalam rangka meningkatkan produktivitas, efisiensi, serta keberlanjutan industri kelapa sawit, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) kembali membuka kesempatan bagi para peneliti untuk mengajukan proposal penelitian dalam skema Grant Riset Sawit 2025. Program ini bertujuan untuk mendorong inovasi dan penciptaan nilai tambah bagi industri kelapa sawit nasional.
BPDPKS mengundang akademisi, lembaga penelitian, dan institusi pendidikan untuk turut serta dalam penelitian dan pengembangan kelapa sawit guna memperluas pasar, menciptakan produk baru, serta meningkatkan keberlanjutan sektor ini.
Informasi Pendaftaran
- Batas akhir penyampaian proposal: 21 Maret 2025.
- Pendaftaran dilakukan secara daring melalui: https://program-riset.bpdp.or.id.
- Sumber informasi resmi: bpdp.or.id serta akun media sosial BPDPKS (@bpdpkelapasawit).
Fokus Penelitian
Program Grant Riset Sawit 2025 akan memberikan pendanaan bagi penelitian yang berkontribusi terhadap pengembangan industri kelapa sawit dalam berbagai aspek, termasuk:
- Efisiensi dan produktivitas perkebunan kelapa sawit.
- Peningkatan nilai tambah melalui inovasi produk.
- Keberlanjutan dan dampak lingkungan industri kelapa sawit.
- Penguatan pasar dan penciptaan peluang bisnis baru.
Topik Riset Prioritas: Pasca Panen & Pengolahan
BPDPKS juga memberikan perhatian pada penelitian dalam sektor pasca panen dan pengolahan, yang meliputi:
- Inovasi cara, teknik, serta peralatan baru dalam proses panen dan pascapanen guna meningkatkan efisiensi dan kualitas minyak sawit mentah (CPO).
- Pengembangan teknologi panen dan pascapanen untuk meningkatkan efisiensi serta produktivitas.
- Manajemen pascapanen yang memperhatikan kualitas Tandan Buah Segar (TBS) dan CPO sesuai kebutuhan industri.
- Metode penelusuran (traceability) hasil panen kelapa sawit untuk memastikan keberlanjutan dan sertifikasi industri sawit di seluruh rantai pasok.
Topik Riset Prioritas: Pengolahan Limbah & Lingkungan
BPDPKS juga membuka pendanaan riset di bidang pengelolaan limbah dan lingkungan, yang meliputi:
- Pengembangan strategi dan rencana aksi Net Zero Emission sektor industri sawit pada tahun 2050.
- Inovasi teknologi rendah emisi serta metode pengukuran emisi di perkebunan sawit.
- Teknologi pengolahan limbah terintegrasi untuk meningkatkan keberlanjutan industri sawit.
- Penerapan Life Cycle Assessment (LCA) dalam menentukan dampak lingkungan industri sawit.
- Konservasi dan restorasi biodiversitas guna meningkatkan produktivitas industri sawit secara berkelanjutan.
Komitmen terhadap Keberlanjutan
BPDPKS menekankan bahwa penelitian yang didanai harus selaras dengan prinsip keberlanjutan dan ramah lingkungan. Dengan adanya program ini, diharapkan akan muncul berbagai inovasi yang mendukung industri kelapa sawit nasional agar semakin berdaya saing di pasar global.
Bagi para peneliti yang berminat, segera siapkan proposal terbaik Anda dan daftarkan sebelum batas waktu yang ditentukan. Jangan lewatkan kesempatan untuk berkontribusi dalam pengembangan riset kelapa sawit yang berkelanjutan!
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs resmi BPDPKS atau hubungi melalui kanal komunikasi yang tersedia.
